Tips Merakit Komputer Dengan Baik - Merakit komputer merupakan suatu Keahlian akan tetapi kita juga dapat melakukannya. Karena Di dalam merakit komputer ada hal-hal yang harus di perhatikan seperti Pemasangan RAM, Harddisk, VGA, CPU, Heatsink dan lain-lain di dalam komputer. Merakit komputer PC dengan Komputer Leptop pada dasarnya sama hanya ukurannya saja yang membedakannya Seperti ukuran RAM Harddisk dan lain-lain. Untuk alat-alatnya sendiri kita hanya memerlukan obeng,tank, pinset dan sejenisnya. Memang kalau dilihat sepintas biasa akan tetapi jika kita salah-salah dalam pemasangan yang terjadi komputer kita malah Eror, hank dan bahkan data-data bisa hilang semua. Maka dari itu kita harus benar memperhatikan pemasangan Komputer baik Leptop maupun PC atau sejenisnyalah.
Disini saya akan menginfokan sedikit pengalaman saya dalam merakit komputer jika kamu mengalami kesulitan, kamu dapat mencontohnya. Karena dulu saya pun seperti itu karena mahal beli buku akhirnya saya liat-liat artikel-artikel yang lain. Akan tetapi disini saya akan memberikan khusus untuk para pecinta Google sesuai pengalaman saya tentang cara merakit komputer.
Komponen pemasangan kamu dapat membeli di toko-toko komputer, jadi kamu bisa sesuaikan dengan Bajet kamu. 3 hal yang perlu diperhatikan dalam merakit Persiapan, Perakitan, Penanganan Masalah.
Persiapan yang baik akan memudahkan kamu dalam merakit komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin ada.
Seperti:
- Penentuan konfigurasi komputer
- Persiapan komponen dan perlengkapan
- Pengamanan
Pada tahap proses perakitan komputer pertama-tama kita persiapkan dan pasang:
- Motherboard
- Processor
- Heatsink
- Memori / Modul Memori
- Motherboard pada casing
- Power supply
- Kabel Motherboard
- Casing
- Drive
- Card Adapter
3. Penanganan Masalah
Kamu dapat memeriksa buku manual Motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU
speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur setting
jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak
processor.2013-03-04_1723492. Memasang
ProcessorProcessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing.
Cara memasang processor jenis socket dan slot berbeda. Jenis socketTentukan
posisi pin 1 pada processor dan socket processor di motherboard, umumnya
terletak dipojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.Tegakkan
posisi tuas pengunci socket untuk membuka.Masukkan processor ke socket dengan
lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki processor dengan lubang socket.
Rapatkan hingga tidak terdapat celah antara processor dengan socket.Turunkan
kembali tuas pengunci.
- Jenis Slot
Pasang
penyangga (bracket) pada dua ujung slot di Motherboard sehingga posisi lubang
pasak bertemu dengan lubang di motherboardMasukkan pasak kemudian pengunci
pasak pada lubang pasak Selipkan card processor di antara kedua penahan dan
tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
Fungsi
heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh processor lewat konduksi
panas dari processor ke heatsink. Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka
heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas processor dengan beberapa clip
sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen
penghantar panas. Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada
fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
Modul
memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan
dapat dilihat dari diagram motherboard. Setiap jenis modul memori yakni SIMM,
DIMM dan RiMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada
modul. Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.Jenis
SIMMSesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.Masukkan
modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slotDorong hingga modul
tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Beberapa
jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan
maka cara memasangnya sebagai berikut:Masukkan power supply pada rak dibagian
belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.Hubungkan konektor power
supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara
pemasangan sehingga tidak akan terbalik.
Setelah
motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I / O
pada motherboard dan panel dengan casing.Pasang kabel data untuk floppy drive
pada konektor pengontrol floppy di motherboardPasang kabel IDE untuk pada
konektor IDE primary dan secondary pada motherboardUntuk motherboard non ATX.
Prosedur
memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai
berikut:Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)Masukkan
drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur jumper (sebagai master
atau slave) pada drive.Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu
pasang sekerup penahan drive.
Card
adapter yang umumnya dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI
adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter
lainnya. Cara memasang adapter:Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh
komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada
slot ekspansi di motherboardPasang sekerup penahan card ke casingHubungkan
kembali kabel internal pada card, bila ada.
- Penyelessaian AkhirPasang penutup casing
Komputer
yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS.
Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:Hidupkan monitor
lalu unit sistem. Pastikan tampilan monitor dan suara dari speaker.Program FOST
dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer.
Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan
bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi
kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.Jika
tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program
POST.
Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk dilayar untuk masuk ke program setup BIOS.Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa setting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.Simpan perubahan seting dan keluar dari BIOS.Setelah keluar setup BIOS, komputer akan meload sistem Operasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.Penanganan Masalah.
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot / LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pasa terhubung.
Sekian dari artikel Tips Merakit Komputer Dengan Baik.
Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk dilayar untuk masuk ke program setup BIOS.Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa setting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.Simpan perubahan seting dan keluar dari BIOS.Setelah keluar setup BIOS, komputer akan meload sistem Operasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.Penanganan Masalah.
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot / LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pasa terhubung.
Sekian dari artikel Tips Merakit Komputer Dengan Baik.
Tag :
Tips Komputer
0 Komentar untuk "Tips Merakit Komputer Dengan Baik"